Sahabat Ummi... Saat kita berpikir begitu rumit soal pendidikan yang tepat untuk anak kita, ternyata di dalam Islam tugas orang tua dalam mendidik anaknya hanya satu hal saja. Apakah itu ?! Mari kita simak hadits dibawah ini:
"Setiap anak itu dilahirkan dalam keadaan fitrah. Kedua orang tuanyalah yang membuatnya menjadi seorang Yahudi, seorang Nasrani maupun seorang Majusi...". (H.R. Bukhari Muslim).
Mengapa sih harus sesuai fitrah?
Karena fitrah sejati itu menuntun manusia dapat murni menjadi dirinya sendiri. Dan saat seseorang berhasil menjadi dirinya sendiri, maka dia akan mudah menemukan jalan bahagia versi dirinya saja tanpa harus terpengaruh efek buruk dari luar, lalu saat dia mudah bahagia, potensi terbaik dari dirinya akan menghebat tanpa batas.
Dalam berbagai artikel bahkan disebutkan, anak yang mudah bahagia cenderung lebih cerdas dan cepat fokus menangkap pelajaran, disamping itu mereka memiliki cita-cita yang tak berbatas.
Anak-anak yang hatinya bahagia juga lebih mudah menemukan sisi unik dari dirinya lalu mereka pun memiliki keberanian mengasah sisi unik mereka itu menjadi sesuatu yang menakjubkan.
Lalu bagaimana caranya ya... Supaya kita dapat mendidik anak kita agar terus sesuai dengan fitrahnya ? yuk... Sahabat Ummi, Simak uraiannya sebagai berikut:
1.Kenalkan anak cinta pada Allah dan rasulnya.
2.Saat pengenalan cinta pada Allah sudah benar, maka mereka akan memiliki insting untuk mampu mencintai dirinya sendiri. Nah...sebagai ibu kita harus dapat membimbing mereka akan mereka dapat mengerti dan mencintai dirinya.
3.Kenali potensi terbaik anak. Setiap anak itu unik, sebagai ibu kita harus paham apa potensi unik anak kita, sehingga kita juga paham bagaimana harus mengembangkannya.
4.Besarkan empati. Dengan empati yang tinggi, anak akan memiliki tumbuh kembang yang optimal, karena mereka akan merasa aman mengembangkan diri tanpa merasa takut salah. Anak-anak yang berkembang tanpa merasa takut salah, akan cenderung menjadi pribadi yang kreatif.
Nah... Sahabat Ummi, semoga kita terus diberi kemampuan oleh Allah dalam mendidik anak kita agar terus dalam fitrahnya, karena fitrah sejati itu lah yang mampu membawanya sukses di dunia, dimana sukses dunianya itu akan menjadi bekal dia menempuh sukses akhirat nanti. Aamiin…
Foto ilustrasi: google
Profil Penulis:
Rena Puspa bernama asli Irena Puspawardani, seorang ibu beranak 3 yang kini berdomisili di Malaysia. Buku solo perdananya berjudul "Bahagia Ketika Ikhlas" terbitan Elex Media Komputindo. Penulis kini aktif menulis , sumber http://www.ummi-online.com/detailpost/ternyata-tugas-ibu-hanya-1-hal-saja
IKLAN
"Setiap anak itu dilahirkan dalam keadaan fitrah. Kedua orang tuanyalah yang membuatnya menjadi seorang Yahudi, seorang Nasrani maupun seorang Majusi...". (H.R. Bukhari Muslim).
Mengapa sih harus sesuai fitrah?
Karena fitrah sejati itu menuntun manusia dapat murni menjadi dirinya sendiri. Dan saat seseorang berhasil menjadi dirinya sendiri, maka dia akan mudah menemukan jalan bahagia versi dirinya saja tanpa harus terpengaruh efek buruk dari luar, lalu saat dia mudah bahagia, potensi terbaik dari dirinya akan menghebat tanpa batas.
Dalam berbagai artikel bahkan disebutkan, anak yang mudah bahagia cenderung lebih cerdas dan cepat fokus menangkap pelajaran, disamping itu mereka memiliki cita-cita yang tak berbatas.
Anak-anak yang hatinya bahagia juga lebih mudah menemukan sisi unik dari dirinya lalu mereka pun memiliki keberanian mengasah sisi unik mereka itu menjadi sesuatu yang menakjubkan.
Lalu bagaimana caranya ya... Supaya kita dapat mendidik anak kita agar terus sesuai dengan fitrahnya ? yuk... Sahabat Ummi, Simak uraiannya sebagai berikut:
1.Kenalkan anak cinta pada Allah dan rasulnya.
2.Saat pengenalan cinta pada Allah sudah benar, maka mereka akan memiliki insting untuk mampu mencintai dirinya sendiri. Nah...sebagai ibu kita harus dapat membimbing mereka akan mereka dapat mengerti dan mencintai dirinya.
3.Kenali potensi terbaik anak. Setiap anak itu unik, sebagai ibu kita harus paham apa potensi unik anak kita, sehingga kita juga paham bagaimana harus mengembangkannya.
4.Besarkan empati. Dengan empati yang tinggi, anak akan memiliki tumbuh kembang yang optimal, karena mereka akan merasa aman mengembangkan diri tanpa merasa takut salah. Anak-anak yang berkembang tanpa merasa takut salah, akan cenderung menjadi pribadi yang kreatif.
Nah... Sahabat Ummi, semoga kita terus diberi kemampuan oleh Allah dalam mendidik anak kita agar terus dalam fitrahnya, karena fitrah sejati itu lah yang mampu membawanya sukses di dunia, dimana sukses dunianya itu akan menjadi bekal dia menempuh sukses akhirat nanti. Aamiin…
Foto ilustrasi: google
Profil Penulis:
Rena Puspa bernama asli Irena Puspawardani, seorang ibu beranak 3 yang kini berdomisili di Malaysia. Buku solo perdananya berjudul "Bahagia Ketika Ikhlas" terbitan Elex Media Komputindo. Penulis kini aktif menulis , sumber http://www.ummi-online.com/detailpost/ternyata-tugas-ibu-hanya-1-hal-saja
Tag :
MUSLIM03
==================
