Diberdayakan oleh Blogger.

Lewati 5 Ujian Ini, Rumah Tangga Dijamin Langgeng!

================

Setiap orang berumah tangga tentunya berharap rumah tangganya bisa berjalan dengan tenang dan damai, tapi tak bisa dipungkiri bahwa setiap pernikahan akan mendapatkan ujian.

Tak semua pasangan sanggup melewati satu atau beberapa ujian tersebut, namun tak sedikit pula pasangan yang gagal melewatinya. Kehidupan pernikahan tentunya tidak akan selamanya berjalan mulus.

Ada waktunya kita dan pasangan menghadapi berbagai cobaan yang bisa menimbulkan keretakan. Jika bisa melewati momen tersebut, artinya kita lulus dari ujian yang memang umum dialami suami-istri. Namun kalau gagal, bukan tidak mungkin pernikahan berakhir cerai.

Perubahan Sikap Pasangan Cenderung Membuat Kita Menyerah

Semua orang yang sudah merasakan berumah tangga akan mengalami fase dimana perasaan dalam perubahan sikap, hal itu terjadi bukan karena pasangan kita sudah tidak menyayangi kita.

Tapi kekurang tahuan kita terhadap sifat-sifat pasangan kita yang selama ini tidak pernah kita ketahui. Sebelum menagarungi bahtera rumah tangga seseorang tak sedikit menutupi kekurangannya karena malu dan sebagainya.

Padahal perubahan sikap sebenarnya bukan masalah jika kita pandai menelaah.

Masa Lalu Pasangan

Setiap pasangan mempunyai cerita masa lalu dan banyak pula alasan untuk menutupi rahasia pribadinya. Hal ini pastinya akan mengakibatkan banyak mempengaruhi keharmonisan hubungan yang kini dijalani dalam berumah tangga.

Banyak konsekuensi yang harus kita terima, ketika pasangan kita berani jujur akan masa lalunya.

Hal ini menunjukkan bahwa perkawinan tidaklah selalu mengalami hal-hal indah saja tetapi harus melalui berbagai tantangan yang meliputi pengkhianatan, ketidakjujuran, pengorbanan, dan kesabaran yang pastinya itu sangatlah menyakitkan.

Jangan pernah merasa canggung membuka rahasia masa lalu kepada pasangan kita, karena hal itu sangat mempengaruhi perjalanan hidup rumah tangga kita kedepannya.

Ketika Kita mulai terbuka kepada pasangan, disitulah rasa kepercayaan tertanam, menerima masa lalu pasangan akan legowo jka kita sadar bahwa masa lalu hanya sekedar bayang-bayang, dan masa sekarang adalah tangga menuju masa depan.

Mertua Yang Selalu Ikut Campur Dalam Permasalahan

Mertua adalah ujian yang kerap terjadi dalam pernikahan, karena sering kali mertua tanpa sengaja ikut campur dalam mengurus anaknya. Padahal sudah jelas anaknya bukan lagi tanggungannya setelah menikah, lalu bagaimana hubungan Anda dengan ibu mertua?

Bagaimana Anda menggaris batas-batas sehingga istri mendapatkan yang dia butuhkan dan suami bisa tetap berbakti pada orang tuanya?

Persoalan ketidak harmonisan antara istri dan ibu mertua bukan hal aneh, dan sebenarnya wajar-wajar saja, karena pemecahannya, adalah komunikasi yang jujur dengan pasangan.

Jangan menganggap mertua adalah orang lain, anggaplah orang tua pasangan kita sebagai orang tua kita sendiri yang masih belum bisa melepas kasih sayangnya terhadap orang lain.

Dalam pernikahan, begitu sering istri merasa ragu-ragu untuk mengekspresikan diri, apalagi bercerita kepada suami tentang masalah dengan ibu mertua.

Tetangga Penyebab Timbulnya Kecemburuan Sosial

Sebagian keruwetan berumah tangga akan muncul akibat ulah tetangga. Barangkali diantara kita bertanya-tanya, bagaimana hal itu bisa terjadi?

Tatkala seseorang berhubungan dengan tetangga secara berlebihan, yaitu ketika istri kelewat batas bergaul dengan tetangga, maka akan melanggar norma-norma yang ada.

Akibatnya tak sedikit seorang istri ikut-ikutan meniru gaya hidup dan tingkah laku tetangganya. Kecemburuan sosial kerap kali terjadi, hingga pada akhirnya istri mulai menuntut segala macam kepada suami tanpa melihat kondisi yang ada.

Hadirnya Seorang Anak

Susah menunjukkan bahwa kita hidup dalam masyarakat yang berfokus pada anak, karena pertanyaan anaknya berapa? Sudah ‘isi’ belum? Selalu menjadi pertanyaan yang sering diajukan pada pasangan menikah.

Anak adalah perekat rumah tangga, tapi juga bisa menjadi berbagai sumber masalah. Terkadang cara mendidik anak biasanya menjadi sumber masalah terbanyak pada sebuah rumah tangga.

Pemecahannya, jangan lelah diskusi mengenai segala hal terkait anak dengan pasangan, bahkan sebelum sang anak hadir, karena dalam mengasuh anak, ayah dan ibu harus satu kepala dulu mengenai nilai-nilai yang akan ditanamkan.
IKLAN
Tag : KESEHATAN
==================
Back To Top